Kwarta5.com Batam - Dalam rangka meningkatkan pelayanan diera digital serta apresiasi kepada tenant Data Center BP Batam, Pusat Pengelolaan Data dan Sistem Informasi (PDSI) BP Batam menggelar workshop dengan tema “Peran Big Data dalam Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik” di Hotel Grand I, Nagoya, Kamis (26/9/2019).
Workshop ini merupakan salah satu bentuk apresiasi BP Batam kepada setiap tenant data center yang menjadi bagian yang tidak terpisahkan atas kepercayaannya kepada IT Center BP Batam dan suatu bentuk upgrade knowledge yang juga diberikan kepada tenant mengenai peran big data sebenarnya dalam Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE).
Kepala Pusat PDSI BP Batam, Sylvia Jeannette Malaihollo, dalam sambutannya menyampaikan kegiatan ini bukan sekedar menjalin silaturahmi, tetapi services antara kepercayaan tenant kepada kami dengan penuh tanggung jawab. Tentunya dengan workshop ini relasi serta keakraban menjadi bagian yang tak terpisahkan dari hubungan kerja atas kepercayaan yang telah diberikan kepada kami.
“Pada setiap workshop, PDSI BP Batam terus memberikan sesuatu yang terkini dari apa yang memang kami lakukan sebagai tanggung jawab untuk pemeliharaan Data Center atau Data Recovery Center kepada tenant Data Center. Apapun yang menjadi pengembangan dan kemajuan teknologi yang ada pada IT Center akan disampaikan kepada para tenant Data Center,” ungkap Sylvia.
IT Center BP Batam merupakan salah satu penyedia layanan data center yang ada di Indonesia dan telah bekerjasama dengan berbagai instansi pemerintah dan pihak lainnya. Tujuannya untuk membantu tenant IT Center dalam menjaga dan meningkatkan layanan digital yang handal dan dapat dipercaya.
Ia juga mengatakan bahwa saat ini pemerintah sangat mendalami setiap sistem agar dapat terhubung menjadi suatu kesatuan walaupun belum tentu terintegritas karena masih ada double entry.
“Data merupakan aset yang menjadi peran utama untuk membentuk rencana strategi kedepan bagi setiap instansi atau institusi. Tentunya kami juga melakukan services kepada tenant secara professional dan dalam waktu dekat IT Center akan menjadi badan usaha yang akan berfikir secara professional dan profite center. Selalu ada suatu bentuk pembaharuan yang kami lakukan baik dari sisi peralatan dan teknologi yang tersedia untuk peningkatan pelayanan oleh data center BP Batam.”
Turut hadir salah satu narasumber dari Sangfor Teknologi Indonesia, Indra Lesmana menyampaikan bahwa Big Data sangat penting di era digital, salah satunya di pemerintahan karena banyak data yang harus diolah, baik dari masyarakat maupun dari internal pemerintah itu sendiri. Data tersebut akan diolah menjadi suatu data yang bernilai dan nantinya akan bermanfaat.
"Digital transformasi dalam percepatan pemerintah untuk mencapai pelayanan yang maksimal kepada masyarakat salah satunya dengan melalui SPBE," ungkapnya
Kegiatan ini diikuti oleh 30 peserta yang merupakan perwakilan dari Kementerian maupun Lembaga Pemerintah Non kementerian (LPNK) serta tenant data center BP Batam.
(Ril)
Workshop ini merupakan salah satu bentuk apresiasi BP Batam kepada setiap tenant data center yang menjadi bagian yang tidak terpisahkan atas kepercayaannya kepada IT Center BP Batam dan suatu bentuk upgrade knowledge yang juga diberikan kepada tenant mengenai peran big data sebenarnya dalam Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE).
Kepala Pusat PDSI BP Batam, Sylvia Jeannette Malaihollo, dalam sambutannya menyampaikan kegiatan ini bukan sekedar menjalin silaturahmi, tetapi services antara kepercayaan tenant kepada kami dengan penuh tanggung jawab. Tentunya dengan workshop ini relasi serta keakraban menjadi bagian yang tak terpisahkan dari hubungan kerja atas kepercayaan yang telah diberikan kepada kami.
“Pada setiap workshop, PDSI BP Batam terus memberikan sesuatu yang terkini dari apa yang memang kami lakukan sebagai tanggung jawab untuk pemeliharaan Data Center atau Data Recovery Center kepada tenant Data Center. Apapun yang menjadi pengembangan dan kemajuan teknologi yang ada pada IT Center akan disampaikan kepada para tenant Data Center,” ungkap Sylvia.
IT Center BP Batam merupakan salah satu penyedia layanan data center yang ada di Indonesia dan telah bekerjasama dengan berbagai instansi pemerintah dan pihak lainnya. Tujuannya untuk membantu tenant IT Center dalam menjaga dan meningkatkan layanan digital yang handal dan dapat dipercaya.
Ia juga mengatakan bahwa saat ini pemerintah sangat mendalami setiap sistem agar dapat terhubung menjadi suatu kesatuan walaupun belum tentu terintegritas karena masih ada double entry.
“Data merupakan aset yang menjadi peran utama untuk membentuk rencana strategi kedepan bagi setiap instansi atau institusi. Tentunya kami juga melakukan services kepada tenant secara professional dan dalam waktu dekat IT Center akan menjadi badan usaha yang akan berfikir secara professional dan profite center. Selalu ada suatu bentuk pembaharuan yang kami lakukan baik dari sisi peralatan dan teknologi yang tersedia untuk peningkatan pelayanan oleh data center BP Batam.”
Turut hadir salah satu narasumber dari Sangfor Teknologi Indonesia, Indra Lesmana menyampaikan bahwa Big Data sangat penting di era digital, salah satunya di pemerintahan karena banyak data yang harus diolah, baik dari masyarakat maupun dari internal pemerintah itu sendiri. Data tersebut akan diolah menjadi suatu data yang bernilai dan nantinya akan bermanfaat.
"Digital transformasi dalam percepatan pemerintah untuk mencapai pelayanan yang maksimal kepada masyarakat salah satunya dengan melalui SPBE," ungkapnya
Kegiatan ini diikuti oleh 30 peserta yang merupakan perwakilan dari Kementerian maupun Lembaga Pemerintah Non kementerian (LPNK) serta tenant data center BP Batam.
(Ril)