Ketua RT 03, Taufik Sipayung, Menunjukkan proyek semenisasi yang diduga bermasalah. |
Pasalnya pengerjaan Semenisasi tersebut, tidak sesuai bestek atau gambar.
Taufik Sipayung Selaku Ketua RT 03/Rw 10 mengatakan Kepada Media ini, Bahwa pengerjaan proyek Propinsi tersebut sudah ia tanyakan langsung kepada kontraktornya.
" Kita Sudah tanyakan lansung kepada kontraktornya, kenapa semenisasinya tidak sesuai volume dan besi yang digunakan juga tidak sesuai dengan ukuran, tetapi kita tidak mendapatkan jawabannya" Ujar Taufik.
Taufik juga mengatakan akan melaporkan kontraktor Cv Emata pengerjaan semenisasi diwilayahnya tersebut ke konsultan pengawasnya.
Wahyu Wayudin, Anggota DPRD Provpinsi Kepri. |
Hal senada juga dikatakan oleh Anggota DPRD Propinsi Kepri dari Fraksi PKS Wahyu Wahyudin ketika di Konfirmasi mengatakan" Saya sudah mendapat laporan dari masyarakat, terkait permasalahan pengerjaan semenisasi di Rt 03 tersebut" Ungkap Wahyu.
Ketika ditanya, Ia membenarkan bahwa semenisasi yang di Rt 03 tersebut tidak sesuai bestek dan besinya juga tidak sesui ukuran, dan sudah mengecek langsung.
" Seharusnya volume semenisasi yang dipakai harus 12 cm sampai 14 cm hanya saja yang kita cek dilapangan yang di kerjakan kontraktor Cv Meta tersebut 7 Cm Sampai 9 Cm dan besinya juga harus wermes ukuran 8 sementara yang di gunakan besi ukuran 6 " Katanya.
Lebih lanjut lagi katanya ia bersama Masyarakat akan membuat laporan terkait Mar'up tersebut kepada Konsultan,agar semenisasi yang dikerjakan oleh Cv Meta tersebut dikerjan ulang" tutupnya.
(Cn)