Direktur PT Moya Sutedi Raharjo (Kanan) saat melakukan Konferensi Pres di Marketing Center BP Batam. |
Dalam acara konferensi pers tersebut, Direktur PT Moya Indonesia Sutedi Raharjo mengatakan, bahwa saat ini ada 300 lebih pelanggan yang mengalami kenaikan tarif.
"Ada 300 lebih pelanggan yang mengalami kenaikan lonjakan tarif di sebabkan oleh beberapa faktor"ungkap Sutedi
Sutedi mengatakan diantara faktor kenaikan tarif yang di alami pelanggan mulai dari kenaikan pemakaian air sampai ada yang mengalami kebocoran Viva"ujarnya.
Lebih lanjut lagi kata Sutedi,bahwa saat ini tim dari PT Moya sudah turun langsung mengkroscek kelapangan untuk memastikan keluhan pelanggan tersebut.
Dan untuk keluhan pelanggan mengalami lonjakan tarif, PT Moya akan berkordinasi dengan BP Batam, Karena tarif sudah di catatkan di pembukuan PNBP pembayaran PT Moya dan tidak mungkin mengurangi tersebut.
"Untuk mengatasi keluhan pelanggan tersebut, PT akan kordinasi dengan BP Batam apakah bisa dicicil atau tidak,kalau untuk mengurangi tidak mungkin"Kata Sutedi
Untuk di ketahui sistim pencatatan yang di pakai oleh PT Moya menggunakan sistem foto meteran dari bulan lalu hingga bulan sekarang.
"Jadi sistem kita pakai mencatat meteran pelanggan mengunakan meteran foto jadi tidak mungkin salah dari PT kami" tandas Sutedi.
(Il)