Kwarta5.com Natuna,- Bupati Natuna Wan Siswandi, serahkan bantuan satu unit sepeda motor dinas untuk Kepala Badan Pertahanan Nasional (BPN) Natuna Purwoto. Setalah melaksanakan rapat koordinasi sertifikat aset tanah milik pemerintah daerah maupun masyarakat setempat. Bertempat di ruang rapat kantor Bupati Natuna lantai ll Bukit arai. Jl. Batu Sisir Kecamatan Bunguran Timur Kabupaten Natuna.Senin 23/8/2021.
Pada kesempatan itu Bupati Natuna berharap kepada Kepala BPN baru untuk dapat bekerja sama yang baik dalam mendukung untuk kecepatan pembangunan di Kabupaten Natuna,yang lebih baik lagi.
"Yang lama Juga sudah baik, dan semoga dibawah kepemimpinan Pak Purwoto. Menjadi semakin lebih baik lagi dan selalu sinergi BPN Natuna terhadap pemerintah daerah.,"Ungkap Wan Siswandi.
Seperti diketahui, bahwa Pemkab Natuna memiliki aset tanah sebanyak 121 lokasi, dan baru 20 lokasi yang baru bersertifikat oleh Badan Pertahanan Nasional (BPN).
"Termasuk permasalahan sengketa tanah di SD 01 Ranai, yang kini tengah diupayakan untuk mencari jalan keluarnya,"Papar Wan Siswandi.
Adanya permasalahan sertifikasi tanah baik di aset pemerintah daerah maupun masyarakat, Bupati Natuna berharap, pihak BPN Natuna untuk dapat segera memproses dan di selesaikan untuk penerbitan sertifikat tanah tersebut.
"Namum tanah yang merupakan aset milik pemerintah daerah juga masih banyak yang belum di selesaikan untuk dijadikan sertifikat dengan ini pemerintah daerah berharap kepada BPN Natuna untuk segera di proses secepatnya, dan satu lagi untuk sertifikat tanah milik masyarakat yang berada di Desa Batubi juga harus segera di sertifikat oleh pihak BPN untuk masyarakat di Natuna yang sudah lama menanti kabar baik dari BPN.,"Ungkap Wan Siswandi.
Senada dengan Kepala BPKPAD Natuna, Suryanto. Dirinya menjelaskan sampai saat ini pihaknya terus melakukan berkoordinasi dengan pihak BPN mengupayakan agar tanah aset milik Pemkab Natuna segera terbit sertifikat tanahnya.
"Dari jumlah keseluruhan baru 20 lokasi telah terbit sertifikat tanahnya, 61 lokasi sudah diukur dan berkasnya sekarang sudah ada di kantor BPN, dan sisa 20 lokasi yang belum di ukur," terang Suryanto.
Sementara itu, Purwoto sampaikan rasa terimakasihnya atas pemberian hibah tersebut serta akan melakukan kerjasama yang baik dengan pemerintah kabupaten Natuna. (Ilham)