Kwarta5.com Batam,- Wali Kota Batam Muhammad Rudi bersama Menteri Perdagangan (Mendag) RI Zulkifli Hasan di Pasar Tos 3000, Jodoh, Batuampar.Muhammad Rudi bersama Menteri Perdagangan (Mendag) RI Zulkifli Hasan di Pasar Tos 3000, Jodoh, Batuampar.Mc
Mendag menyampaikan sebagian komoditi tidak mengalami kenaikan harga. Seperti bawang merah yang harganya Rp 35 ribu per kilogram (kg).
"Bawang merah di sini murah ternyata. Saya juga baru tahu (daging) ayam di Batam ada dua, satunya di es 30 ribu perkilo, kalau yang baru dipotong 40 ribu, kalau rata-rata 35 ribu, ini nggak naik juga (harganya), jadi stabil," terang Zulhas di depan para pewarta.
Kemudian beras harganya bervariasi, namun ia memastikan menjamin harga beras Bulog tidak boleh lebih dari 9.450 perkg. Minyak goreng juga disebut masih stabil yakni minyak kemasan pastik biasa hanya Rp 13 ribu.
Walaupun sebagian komoditi harganya stabil, Mendag mengungkapkan, komoditi lain mengalami kenaikan harga. Seperti cabai dari harga Rp 40 ribu hingga Rp 45 ribu menjadi Rp 55 ribu perkg.
"Karena mau Nataru orang banyak bikin sambal, masak," imbuhnya.
Zulhas juga memperkirakan karena libur Nataru, harga sayur-sayuran yang juga mengalami kenaikan. "Tempe tidak naik harganya, tiap ukurannya jadi kecil," tambahnya.
Soal ketersediaan pangan, Mendag Zulhas memastikan stoknya cukup bahkan hingga 5 bulan ke depan. Ia mengimbau masyarakat tak perlu khawatir.
"Jadi ketersediaan cukup, harga stabil," ujarnya.
Tak hanya itu, Zulhas juga mengapresiasi langkah aktif yang kerap dilakukan Wali Kota Batam Muhammad Rudi dan Wakilnya, Amsakar Achmad juga jajarannya perihal upaya stabilisasi harga pangan.
Seperti diketahui, berbagai program telah dilakukan, seperti pasar sembako murah yang digelar Pemko Batam bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) menggandeng berbagai pihak diantaranya asosiasi distributor.
(Mc)