Kwarta5.com Natuna,- Bupati Natuna, Wan Siswandi didampingi Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda secara resmi membuka Musyawarah Rencana Pembagunan (Musrenbang). Bertempat di Kecamatan Subi Kabupaten Natuna. Senin (13/2/2023). Bupati Natuna Wan Siswandi
Sambutan Bupati Natuna, Wan Siswandi menyampaikan dalam sebuah pembangunan sehingga penting ajuan maupun usulan tentang pembangunan yang menyasar pada pembangunan dalam jangka panjang guna kepetingan masyarakat.
"Pada musrenbang kali ini kita berharap ada usulan pembangunan yang diajukan melalui sebuah analisa yang tepat, sehingga selain dapat berguna dalam jangka panjang serta menstimulus pergerakan ekonomi masyarakat,"Ungkap Wan Siswandi.
"Oleh dari itu, mari kita kelola pembangunan dengan cerdas sehingga setiap tahunnya kita dapat melihat kemajuan demi kemajuan. Meskipun pembangunannya bertahap namun progresnya jelas,"Tutup Wan Siswandi.
Senada dengan Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda juga memanbahkan angka stunting berada diangka 10,67 %, artinya ada 19 balita dari 178 balita yang mengalami stunting di Kabupaten Natuna.
"Maka dari itu saya selaku ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) di wilayah natuna memberikan penghargaan desa bebas stunting kepada Kepala Desa Subi, semoga di tahun ini jumlah angka stunting di Kecamatan Subi bisa menurun lagi,"Ungkap Rodhial Huda.
“Kita berharap angka stunting dapat terus ditekan dengan penerapan pola hidup sehat dalam pencegahan dan penekanan angka stunting adalah bagian dari usaha pemerintah untuk menjaga generasi sehat dan cerdas,"Tutup Rodhial Huda.
Sementara laporan dari Camat Subi Kabupaten Natuna, Awang Natuna Saputra menyampaikan bahwa musrenbang tingkat kecamatan telah melaksanakan musrenbang desa yang dilaksanakan pada tanggal 25 januari 2023, sebagai tahapan awal dalam menampung aspirasi desa yang akan diajukan dalam musrenbang kecamatan yang dilaksanakan hari ini.
"Ada sekitar 16 usulan dari yang akan di bahas guna kepetingan masyarakat dalam waktu jaka pangang salah satunya, Pengadaan alat tangkap dan komunikasi nelayan lokal, pembagunan Akses jalur 3 desa, rencana pembagunan desa komunal, rencana pembagunan lahan desa subi besar, Rencana Pembangunan Tanggul Penahan Ombak, Pembangunan SD 002 Desa Meliah, Pembangunan Kantor BPD Desa Meliah dan Pembangunan Tambatan Perahu,"Ungkap Awang.
"Dan pembangunan jalan beton bertulang satu jalur akses 3 desa, pembangunan pelantar rakyat pelabuhan air singkap menuju pian bontan, lanjutan jalan subi besar menuju teluk surga, pembangunan jalan perintis sidak, pembebasan lahan bola kaki desa meliah selatan, penimbunan TK Negeri 01 Kecamatan Subi,pembagunan pangkal lanjutan batu miring pantai dan program Pencegahan Stunting melalui pengadaan air bersih,"Tutup Awang.
Acara musrenbang dilanjutkan tanggapan langsung tim atensi terkait usulan rencana pembangunan yang diajukan dan akan disusun berdasarkan skala prirotas.
(Ilham)