Kwarta5.com Kepri,- Selain mengirimkan bantuan, Gubernur dan BNPB juga akan berangkat ke Natuna, Selasa (7/3), bersama Kepala BNPB Pusat untuk meninjau langsung lokasi tanah longsor di Kecamatan Serasan, NatunaSituasi Rumah Warga Yang Terkena Longsor di Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna Kepri, Selasa (7/3). Foto : Kwarta5/Ilham
Ansar yang sedang berada di Jakarta langsung memerintahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kepri untuk segera mengirimkan bantuan logistik berupa makanan dan keperluan seheri-hari yang bersifat mendesak, Selasa 7 Maret 2023. Dengen harapan bantuan tersebut bisa membantu para korban yang selamat.
“Kita sudan berkoordinasi dengan Bupati Natura, dan Bupati Natuna beserta perangkat daerahnya serta Basarnas sudah berangkat menuju lokasi kejadian dari ibukota di Ranai ke lokasi tanah longsor yang jarak tempuhnya sekitar 93 mil lait. Dan kita minta BPBD Kepri untuk segera mengirimkan bantuan logistik ke Natuna,” kara Ansar.
Hingga malam, Ansar mengaku mendapatkan informasi 10 orang ditemukan meningeal dunia dan 50 orang lainnya masih belum ditemukan.
“Kita semua membantu dengan doa, semoga yang hilang dan diduga tertimbun tanah longsor bisa segera ditemukan dan bisa segera dievakuasi,” kata Ansar
Ansar juga meminta agar masyarakat yang tinggal disekitar kejadian tetap waspada mengingat curah hujan masih cukup tinggi, sambil mendoakan tidak ada longsor susulan. “Tentu saja kita berharap jangan sampai ada longsor susulan. Kita semua harus selalu waspada,” kata Ansar lagi.
Pemerintah Provinsi Kepri melalui BPBD segera mengirimkan bantuan logistik sebanyak 200 paket yang dibutuhkan masyarakat. Adapun setiap paketnya berisikan mie instan 2 dus, sarden 5 kaleng, minyak goreng 5 kilogram, gula 2 kilogram, teh 2 kotak, Susu bubuk 2 kotak, peralatan mandi 1 paket,peralatam makan 1 paket dan peralatan masak 1 paket.
“Semoga bantuan yang kita kirimkan ini bisa membantu meringankan para korban yang selamat. Sambil kita tetap berkoordinasi dengan Bupati setempat secara intens,” kata Ansar.
Red/il