Kwarta5.com Natuna,-Di hari ke empat proses pencarian dan evakuasi korban bencana tanah longsor di Kecamatan Serasan dan Serasan Timur Kabupaten Natuna, oleh tim gabungan penanganan bencana berjalan dengan baik, dengan cuaca yang cukup mendukung untuk mencari para korban bencana tanah longsor tersebut. 
Tim Gabungan Kembali Evakuasi Korban Meninggal Bencana Longsor Serasan, Kamis (9/3), Foto: Kwarta5/Ilham
Namun proses pencarian korban kali ini membawakan hasil yang maksimal dari data sebelumnya korban yang sudah di temukan dengan jumlah 21 orang, kini tim gabungan penanganan bencana berhasil menemukan 9 orang korban lagi yang tertimbun oleh tanah longsor, jadi jumlah keseluruhan menjadi 30 orang yang sudah meninggal dunia.
Berdasarkan rilis resmi dari Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Natuna yang dikeluarkan pada hari. Kamis (9/3/2023) pukul 12:15. Siang menyatakan.
Jumlah korban meninggal yang kini sudah berhasil ditemukan sebanyak 30 orang sementara korban yang masih dinyatakan hilang sebanyak 24 orang.
Korban luka berat sudah tidak ada, korban rawat jalan tidak ada serta korban kritis sebanyak 3 orang dan sudah dikirim ke Pontianak melalui via Kapal Bukit Raya dan dikirim ke Ranai.
Akan tetapi satu diantara yang kritis ini dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan rujukan ke Pontianak.
Sementara jumlah pengungsi masih tetap sama seperti sebelumnya yakni 1.216 orang dengan rincian, Pengungsian PLBN sebanyak 219 orang.
Pengungsian di Puskesmas sebanyak 215 orang, pengungsian Pelimpak dan Masjid Alfurqon sebanyak 500 orang dan pengungsian SMA 1 Serasan sebanyak 282 orang.
Proses pencarian dilaksanakan selama satu minggu dan akan diperpanjang apabila dipandang perlu. (Ilham)