 |
| Zuhardi juai |
Kwarta5.com Lingga,- Menjelang usia kabupaten lingga berdiri ke 20 tahun tak banyak yang dapat di buat pemerintah daerah lingga bahkan nyaris tidak ada sama sekali.hal ini di nilai sangatlah miris karena usia 20 tahun semestinya kabupaten lingga sudah menampakkan diri kemajuan,hal ini terlihat dari sisi pertumbuhan ekonomi masyarakat menengah ke bawah.Hal ini di ungkapkan Zuhardi juai selaku aktifis kabupaten lingga, Senin (6/11/2023)
"Kita meminta pemerintah berperan lebih serius dalam menciptakan lapangan kerja. Kalaulah lah lapangan kerja tidak ada bagaimana mau menekan inflasi, terlebih pada saat ini ekonomi masyarakat sangat sulit", ungkap Zuhardi
Juai sapaan akrabnya di masyarakat lingga,menyebutkan, Dalam hal ini Zuhardi menilai pemerintah sama sekali tidak ada peran yg serius dalam menciptakan lapangan kerja untuk masyarakat kabupaten lingga dan tidak ada berprestasi dalam hal membangkitkan ekonomi kerakyatan.
"Kita menilai di masa ke pemimpinan saat ini kurang agresif dalam hal menumbuh kembangkan prekonomian masyarakat menengah ke bawah.bahkan sama sekali tidak ada lapangan pekerjaan yang tercipta.baik dari gerakan BUMD selaku badan usaha milik daerah.". Papar Juai.
Kita tidak bisa mengandalkan dari APBD semata karena Jika hanya mengandalkan APBD yang merupakan anggaran rutin tahunan pemerintah dalam membangun lapangan kerja, seperti proyek di PUPR.perkim dan beberapa dinas lainnya itu bukan lah sesuatu yg harus di bilang wah. Kita harap peran pemerintah seharusnya lebih luas dalam membangun ekonomi kerakyatan yang ada di kabupaten lingga ini.terlebih waktu masa bakti Udah mau habis tentunya kita berharap adanya lapangan pekerjaan bagi masyarakat yang di sesuaikan dengan visi misi saat akan maju sebagai bupati terdahulu.
Kita dari masyarakat sangatlah menyayangkan kepemimpinan saat ini semestinya mempunyai suprise dalam hal membangun lapangan pekerjaan bagi masyarakat.dan kita seharusnya bisa memanfaatkan sumber daya alam yang ada sebagai membuka wahana dan sarana lapangan pekerjaan bagi masyarakat guna mengangkat tarap prekonomian masyarakat serta menghapus katagori kabupaten termiskin di provinsi kepulauan riau.tutup juai
Mardian